Click If You Want To Know

Wednesday 19 February 2014

Seseorang


            Aku mendengar derap pelan sebuah langkah dan kemudian mencoba berpaling ke sumber suara. Seorang gadis seperti kebingungan mencari sesuatu di antara jenisku. Namun, beberapa detik kemudian, mata kami beradu. Ia menatapku, kemudian melirik namaku. Ia tersenyum puas.
Sepertinya aku yang ia cari, tapi mengapa? Aku tidak ingat pernah bertemu gadis ini sebelumnya.
            “Sepertinya ia datang pagi sekali. Benar-benar anak rajin,” ucap gadis itu pelan, nyaris sangat pelan hingga orang yang berada tidak jauh dari tempatnya berdiri sama sekali tidak menyadari bahwa ia sedang berucap. Aku semakin bingung, aku tidak mengerti.
            Lambat laun, ia meninggalkanku yang tetap berada di posisiku, kebingungan. Paling tidak, aku punya waktu berpikir jauh lebih banyak sekarang.